Berapa Lama Hidup Labrador? Studi Mengatakan Itu Tergantung pada Warna Anjing

[Feat Hyunah] Cara Hitung Umur Anjing - Ohayo Podcast Indonesia

[Feat Hyunah] Cara Hitung Umur Anjing - Ohayo Podcast Indonesia
Anonim

Semua anjing pergi ke surga, tetapi beberapa anjing sampai di sana sedikit lebih awal daripada yang lain karena kekhasan terkait dengan kunci lezat mereka. Menurut penelitian baru yang dipimpin oleh University of Sydney, harapan hidup para penemu Labrador terhubung dengan warna mantel mereka. Anak laki-laki yang baik ini mungkin berwarna hitam, kuning, dan cokelat - tetapi salah satu pigmen itu lebih tidak disukai daripada yang lain.

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan Minggu di Genetika dan Epidemiologi Anjing, para ilmuwan mengungkapkan bahwa Labradors coklat hidup untuk waktu yang jauh lebih singkat daripada rekan-rekan mereka. Saat ini, ini hanya dapat dikatakan untuk cokelat Labradors yang hidup di Inggris, memperingatkan penulis utama Paul McGreevy, Ph.D., yang mencatat bahwa Labs di negara-negara lain belum dipelajari dengan cara yang sama. Namun, hasil studinya memerlukan penyelidikan yang serupa.

McGreevy dan timnya mempelajari lebih dari 33.000 Labrador di Inggris dan menemukan bahwa, di antara semuanya, kondisi kesehatan yang paling umum adalah obesitas, infeksi telinga, dan kondisi persendian. Itu berwarna coklat Namun, anjing memiliki lebih banyak masalah kesehatan daripada yang lainnya. Mereka mengembangkan insiden infeksi telinga dan penyakit kulit yang secara signifikan lebih tinggi. Di antara Labs coklat, prevalensi peradangan telinga dua kali lebih tinggi dan meresapnya kondisi kulit yang disebut pyo-traumatic dermatitis adalah empat kali lebih umum.

Sayangnya, tingkat yang lebih tinggi dari penyakit ini berarti cokelat Labrador memiliki kehidupan yang sekitar 10 persen lebih pendek daripada anjing non-coklat, yang biasanya hidup sekitar 12,1 tahun. Para ilmuwan beralasan bahwa gen untuk bulu cokelat datang dengan harga yang sangat tinggi.

"Karena warna cokelat resesif pada anjing, gen untuk warna ini harus ada pada kedua orang tua agar anak anjing mereka menjadi cokelat," jelas McGreevy. "Peternak yang menargetkan warna ini karena itu lebih mungkin untuk membiakkan hanya Labrador yang membawa gen mantel coklat. Mungkin kumpulan gen yang berkurang termasuk proporsi gen yang lebih kondusif untuk telinga dan kondisi kulit."

Untuk melihat apakah hasil ini benar di berbagai negara, survei serupa saat ini sedang direplikasi di Australia. Labradors adalah jenis anjing Down Under yang paling populer, tetapi mereka memiliki penggemar di Amerika Serikat: Selama 26 tahun terakhir American Kennel Club telah menjadikan anjing jenis ini sebagai anjing paling populer di negara ini.