Fakta psikologis tentang cinta

CINTA pakai Logika - 10 fakta unik tentang Cinta secara ilmiah

CINTA pakai Logika - 10 fakta unik tentang Cinta secara ilmiah

Daftar Isi:

Anonim

Jatuh cinta adalah pengalaman yang luar biasa, tetapi ada begitu banyak fakta psikologis aneh tentang cinta juga. Apakah Anda tahu mengapa Anda memerah atau mencium cinta? Atau mengapa patah hati begitu menyakitkan?

Baca fakta-fakta cinta ini untuk mengetahui lebih banyak.

Fakta cinta # 1 Cinta membuat kita gila

Untuk satu hal, cinta menyebabkan kadar serotonin di otak turun, yang dapat membuat orang terobsesi dengan kekasih mereka.

Tingkat serotonin, bahan kimia yang diproduksi oleh tubuh, juga rendah pada orang yang memiliki gangguan obsesif-kompulsif.

Selanjutnya, itu meningkatkan produksi hormon stres kortisol, yang mengarah ke tekanan darah sedikit lebih tinggi dan kemungkinan kurang tidur.

Para ilmuwan di University of London telah menemukan bahwa ketika orang melihat kekasih baru mereka, sirkuit saraf yang biasanya bertanggung jawab atas penilaian sosial ditekan.

Semua dalam semua, cinta jenis membuat Anda obsesif, stres, dan buta!

Fakta cinta # 2 Hati yang hancur selalu terluka

Sebuah studi baru menunjukkan bahwa luka psikologis akibat putus sama nyatanya dengan cedera fisik.

Dua area otak yang merespons rasa sakit fisik juga menjadi aktif ketika seseorang berhadapan dengan rasa sakit sosial atau romantis, seperti dicampakkan.

Penulis studi di UCLA menggunakan MRI untuk memonitor aktivitas otak pada partisipan saat mereka memainkan game yang mensimulasikan penolakan sosial.

Para peneliti percaya bahwa rasa sakit karena ditolak mungkin telah berevolusi sebagai kekuatan pendorong yang mengarahkan manusia untuk mencari interaksi sosial, yang sangat penting untuk kelangsungan hidup sebagian besar mamalia.

Fakta cinta # 3 Ciumlah dengan cara yang benar

Apakah Anda tahu ada cara yang "benar" untuk mencium? Orang-orang lebih cenderung memiringkan kepala ke kanan saat berciuman, bukan ke kiri, kata sebuah laporan yang diterbitkan dalam jurnal, Nature. Seorang ilmuwan dari Ruhr University di Jerman menganalisis 124 pasang perokok dan menemukan bahwa 65 persen memiringkan kepala mereka ke arah kanan.

Fakta cinta # 4 Memerah muka adalah yang terbaik

Jika kita mengambil petunjuk dari kera, pipi kemerahan sangat penting dalam permainan kencan, kata sebuah studi baru. Para ilmuwan di Stirling University di Inggris telah menemukan bahwa primata lebih suka pasangan dengan wajah merah.

Cahaya kemerahan mungkin juga bertindak sebagai isyarat serupa pada manusia, kata para peneliti Inggris, mengirimkan pesan kesehatan yang baik. Mereka berspekulasi bahwa itu bisa menjelaskan mengapa wanita menggunakan pemalu.